Himpunan Mahasiswa Geografi Pembangunan atau HMGP adalah organisasi kemahasiswaan Departemen Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi UGM dengan membawa nama program studi dalam departemen yakni Program Studi Pembangunan Wilayah. HMGP merupakan lembaga eksekutif dan koordinatif bagi Mahasiswa Departemen Geografi Pembangunan. HMGP beralamat di Fakultas Geografi UGM di bawah Departemen Geografi Pembangunan.

Kabar Terbaru HMGP

PRESS RELEASE MALAM PUNCAK REDEVITION 2022

Mahasiswa Program Studi Pembangunan Wilayah, Departemen Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada telah menyelenggarakan kegiatan Malam Puncak sebagai akhir dari seluruh rangkaian kegiatan Regional Development Intimate in Action (REDEVITION) 2022. REDEVITION merupakan suatu rangkaian acara Program Studi Pembangunan Wilayah yang ditujukan kepada mahasiswa baru dalam rangka memperkenalkan dan memberikan gambaran tentang Program Studi Pembangunan Wilayah dan ruang lingkup dunia perkuliahan. Kegiatan Malam Puncak REDEVITION 2022 dilaksanakan pada hari Sabtu–Minggu, 25–26 Februari 2022 di Fakultas Geografi UGM dan Desa Wisata Garongan, Wonokerto, Sleman. Adapun tema yang diusung dalam kegiatan ini adalah “Acceleration of Infrastructure as The Investment for The Equitable Development”. read more

Diadakan Secara Luring, BATARA #6 Sukses Dilaksanakan dengan Penuh Kemeriahan

Masih tergolong baru, Himpunan Mahasiswa Geografi Pembangunan atau yang kerap disebut HMGP sudah memasuki tahun ke-enamnya berkiprah menjadi salah satu organisasi resmi yang ada di Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada. Jika dibandingkan dengan organisasi maupun himpunan mahasiswa lain di Fakultas Geografi, HMGP memang masih merintis dan muda. Namun semangat dan antusiasme mahasiswanya tak kalah dengan program studi lainnya.

Kemarin (24/09/2022) HMGP sukses mengadakan perayaan ulang tahunnya yang ke-enam bertajuk BATARA #6. BATARA merupakan salah satu event tahunan terbesar yang diadakan oleh HMGP. read more

Daftar Lomba dan PKM Mahasiswa Departemen Geografi Pembangunan Tahun 2021

Daftar Lomba dan PKM Mahasiswa Departemen Geografi Pembangunan Tahun 2021

  • Rossita Ardiani Priyono (PW 2019) – PKM-GT “POWER SEA: Integrasi Seawater Reverse Osmosis Plant dan Pembangkit Listrik Energi Baru Terbarukan di Wilayah Selatan Jawa”
  • Rossita Ardiani Priyono (PW 2019) – Lomba Urban Innovation Challenge berskala nasional
  • Wida Salsa Lutfiana (PW 2019) – PKM-GT “POWER SEA: Integrasi Seawater Reverse Osmosis Plant dan Pembangkit Listrik Energi Baru Terbarukan di Wilayah Selatan Jawa”
  • Wida Salsa Lutfiana (PW 2019) – Lomba Urban Innovation Challenge berskala nasional
  • Arum Baktiani Nurhaliza (PW 2019) – PKM-GT “POWER SEA: Integrasi Seawater Reverse Osmosis Plant dan Pembangkit Listrik Energi Baru Terbarukan di Wilayah Selatan Jawa”
  • Nico Awwaludin Faishal Haq (PW 2019) – PKM-GT “Pemanfaatan Location Intelligence dan Kebijakan Electronic Road Pricing (ERP) Otomatis untuk Mengatasi Kemacetan di Kota Semarang”
  • Muhammad Galang Ramadhan Al Tumus (PW 2018) – PKM-GFK “O-Baruna: Konsep Futuristik Manajemen Perikanan Tangkap Guna Mewujudkan Sustainable Fishery di Indonesia”
  • Muhammad Galang Ramadhan Al Tumus (PW 2018) – PKM-GT “Autonomous Wanatopia: Smart and Integrated Urban Greenery Management System”
  • Apri Dwi Iswanda (PW 2018) – PKM-KC “Katalog Bangunan Candi Berbasis Augmented Reality Menggunakan Fotogrametri Jarak Dekat sebagai Media Edukasi Anak-Anak dalam Pengetahuan Sejarah di Yogyakarta”
  • Madina Aurum (PW 2018) – PKM-RSH “Relevansi Indikator Pendidikan pada Indeks Pembangunan Manusia terhadap Indikator Capaian Tujuan Ke-4 Sustainable Development Goals”
  • Kurnia Pertiwi (PW 2018) – PKM-RSH “Relevansi Indikator Pendidikan pada Indeks Pembangunan Manusia terhadap Indikator Capaian Tujuan Ke-4 Sustainable Development Goals”
  • M. Zaky Alfarizi (PW 2020) – Juara 1 LKTIN Born 6 Universitas Jember
  • M. Zaky Alfarizi (PW 2020) – Juara Kategori Konten Terbaik LKTIN Born 6 Universitas Jember
  • Sonia Nada Salsabila (PW 2020) – Juara 1 LKTIN Born 6 Universitas Jember
  • Sonia Nada Salsabil (PW 2020) – Juara Kategori Konten Terbaik LKTIN Born 6 Universitas Jember
  • Muhamad Rifki Rafida (PW 2020) – Lolos Seleksi Nasional Indonesia Geopark Youth Forum di Batur Bali oleh Kementerian Bappenas/PPN RI Perwakilan Geopark Gunungsewu (DIY-Jateng-Jatim)
  • Adji Saiddinullah (PW 2019) – Juara 2 International Student Entrepreneurship (ISE) KMI EXPO XII
  • Adji Saiddinullah (PW 2019) – Lomba Maybank Syariah Paper Competition berskala nasional
  • Lonita Qurrota A’yun Siregar (PW 2019) – Lomba Maybank Syariah Paper Competition berskala nasional
  • Bintang Cahya Rokhmana Putri (PW 2019) – Lomba Gadjah Mada Kontribusi Kritis (GAMAKONKRIT) 2021 berskala nasional
  • Shafa Widad Safina (PW 2019) – Lomba Gadjah Mada Kontribusi Kritis (GAMAKONKRIT) 2021 berskala nasional
  • Hillary Lourdes Helena (PW 2019) – Lomba Gadjah Mada Kontribusi Kritis (GAMAKONKRIT) 2021 berskala nasional
  • Muhammad Yuda Aditya (PW 2019) – Lomba Urban Innovation Challenge berskala nasional
  • Defitri Ananda Ayu Caessarisma (PW 2019) – Lomba Urban Innovation Challenge berskala nasional
  • Farrely Damar Karim (PW 2019) – Lomba Urban Innovation Challenge berskala nasional
  • Naufal Mumtaz (PW 2019) – Lomba Urban Innovation Challenge berskala nasional
  • Raden Abhimanyu Nugroho Murti (PW 2019) – Lomba Urban Innovation Challenge berskala nasional
  • read more

    Kenaikan temperatur di Yogyakarta dan kaitanya dengan fenomena Urban Heat Island dan Urban Sprawl

    Sonia Nada Salsabila

    sonianada2020@mail.ugm.ac.id

    Divisi Riset dan Keilmuan HMGP UGM 2022 Pembangunan Wilayah, Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada

    Tugu Yogyakarta

    Sumber: Wikipedia Indonesia, Kota Yogyakarta

    Yogyakarta merupakan kota yang dikelilingi oleh wilayah sub urban hingga rural area di sekitarnya. Berdasarkan letak Geografis, Kota Yogyakarta terletak antara 110°24’19”-110°28’53” Bujur Timur dan antara 07°15’24”- 07°49’26” Lintang Selatan. Kota Yogyakarta memiliki luas hanya sebesar 32,5 Km2 atau 1,02 % dari luas wilayah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Jarak terjauh dari utara ke selatan kurang lebih 7,5 km dan dari barat ke timur kurang lebih 5,6 km. Kota Yogyakarta yang terletak di memiliki kemiringan lahan yang relatif datar antara 0 – 2 %. Secara administratif Kota Yogyakarta terdiri dari 14 kecamatan dan 45 kelurahan. Terletak di tengah Provinsi DIY dan dikelilingi Kota atau kabupaten lainnya dengan batas wilayah sebelah utara yakni Kabupaten Sleman, sebelah timur yakni Kabupaten Bantul, dan sebelah selatan dan barat yaitu Kabupaten Bantul dan Sleman. read more

    Pendekatan Citizen Centric E-Government sebagai Cara Pandang Pelayanan Publik Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi

    Oleh: Laila Novita Gamawati

    Perkembangan teknologi yang semakin pesat telah melahirkan berbagai inovasi baru di berbagai  bidang, salah satunya bidang komunikasi dan informasi. Munculnya teknologi komputasi dan internet telah mengubah cara komunikasi seseorang yang dulunya harus bertatapan langsung ketika berkomunikasi, kini hanya bermodalkan telepon genggam saja yang dilengkapi jaringan internet, kita sudah dapat berkomunikasi dimanapun dan kapanpun. Dengan jaringan internet, kita juga dapat mengakses berbagai informasi dari berbagai belahan dunia. Hal tersebut tentunya berdampak pada meningkatnya pengguna internet. Peningkatan ini berpengaruh terhadap desakan agar pemerintah dapat memberikan pelayanan tidak hanya secara offline, tetapi juga secara online. Oleh karena itu diperlukan suatu pengembangan yang bertujuan untuk memfasilitasi pengguna internet agar dapat mengakses berbagai informasi terkait dengan pelayanan pemerintahan. read more